Juaranya memang bunda

Ceritanya sedang weekend-an, kita pergi ke Bandung. Setelah seharian
sebelumnya muter muter sampek cuape, hari Minggu ceritanya kita memang
mau leyeh leyeh. Seperti kebiasaan, yang membangunkan kami adalah
tugas ayah. Waktu mbangunin sholat subuh anaknya, walaupun agak susah,
berhasil lah, sambil bilang, nanti boleh bobok lagi setelah sholat.

Aku yang kebetulan nggak tidur lagi jadi ndengerin waktu ayahnya
mbanguni anaknya setelah bobok lagi.

"Dhil, ayo bangun..."
5 menit lagi

15 menit kemudian ..."dhil, ayo bangun"
5 menit lagi

15 menit kemudian..."dhil, ayo bangun"
5 menit lagi

"Udah dong....dari tadi 5 menit melulu. ini nih kelanjutannya: "BUNDA AJA
KALAH LAMA LHO TIDURNYA SAMA KAMU kali ini....."

aku yang mencoba mencerna kalimat itu, kemudian sadar

"Hah, maksudnya apa tuhhhh....maksudnya bunda ya yang selalu tidurnya
lama, gitu , gitu ya?...kok yang jelek jelek aku sihhhh..."

ehhh dengan tenang dia njawab.....: "Yaaaa, masak aku bilang, Fadhil,
ayah kalah lho lama tidurnya dari kamu, enggak mungkin kan?"

hehehe, si ibuk yang memang sangat menyadari dirinya tukang gintur,
ketawa ajaaaa....emang nggak mungkin banget sih kalo alasannya seperti
yang dia bilang, jadi ya mawas diri ajaaaa...

Kebetulan sehabis sarapan, karena males kena macet karena katanya di
Bandung juga ada Car Free Day, kita berkutat lagi di kamar, kemudian aku
bilang...:

"Ahhhhh aku mau bobok lagi ahhhh., aku nggak mau kehilangan
gelar juara"

hihihi....yang disindir dan anaknya ketawa tawa...etapi mereka juga akhirnya nyusul.....ah..emang suka begitu deh......

Jadi kesimpulan : Juaranya tetep aku kan?.......